Aku gk tau sebenarnnya judul yang cocok dalam postingan ku kali ini, tapi mungkin judul itu yang agak sedikit mendekati. So sudah 1 bulan setengah lebih sedikit sejak keputusanku untuk mengakhiri karir ku di suatu perusahaan di salah satu kota diindonesia (Malang). Dan banyak hal yang sepertinya agak sedikit blurry berhubung dengan kehengkanganku... :D so let me clarify... *sok bahasa inggris... :p
Pertama aku gk dipecat mungkin akan dipecat jika aku tetap bertahan diperusahaan tersebut, karena aku merasa mengalami penurunan produktifitas, beberapa bulan terakhir jadi dari pada aku akan melakukan hal-hal yang merugikan perusahaan lebih baik aku mengundurkan diri. Permasalahaan bukan datang dari luar tapi dari dalam diriku, so there is none to blame.
Kedua, aku keluar bukan karena punya pekerjaan lain yang jika dilihat dari sudut pandang uang lebih baik dari sebelumnya, no its not about it... aku keluar bukan juga karena aku ingin menjadi bos, dan membosi suatu perusahaan besar dan menjadi bisnisman sukses dalam hal financial, juga bukan...
Ketiga, bukan pula aku menyerah dari dunia IT sehingga aku keluar dari perusahaan tersebut.
So... aku memutuskan keluar karena aku merasa panggilan hidupku bukan dipekerjaan ini, tapi ada hal lain yang menjadi panggilan hidupku, dan menetap diperusahaan tesebut akan mengakibatkan efek nagatif timbal balik ke aku dan ke perusahaan tersebut. Selain itu setiap manusia butuh waktu untuk beristirahat sejenak dalam pekerjaannya, jadi aku memutuskan untuk menjadi freelance/enterprenuer ato apalah yang intinya jam kerja tidak ditentukan oleh suatu organisasi tertentu.
Aku pernah mendengar teman berkata "mumpung kita masih mudah, jadi jangan takut untuk mencoba", ya anda benar tapi tentu ini hanya untuk sebagian orang termasuk saya, karena kalaupun kita gagal, setidaknya kita masih belum punya banyak tanggungan untuk anak istri, ya memang ada juga tanggungan untuk orang tua dan sodara-sodara mungkin, jika kalian punya sodara.
Ada beberapa hal sebenarnya yang ingin aku coba setelah keluar, setidaknya untuk memulai menggapai mimpi dengan uang sisa tabungan dari pekerjaan tersebut.
Yang sedang berjalan sekarang adalah yang bukan rencana sebenarnya namun hampir mirip, karena rencana awal aku memang ingin menulis di blogku pribadi tentang beberapa hal, namun aku dipertemukan dengan seorang teman yang memberikan ide untuk menulis suatu tutorial bahasa pemrograman sehingga saya mencoba mengajak teman yang lain untuk bersama-sama mewujudkan ide itu, dengan menggunakan metode penulisan seperti yang diberikan oleh dosen saya digroup facebook, dan akhirnya terbentuk lah blog pribadi kami bertiga PintarCoding.com blog yang berisi tutorial bahasa pemrograman, untuk saat ini pemrograman C, Pascal, dan Basic (VBScript), dan akan berkembang ke bahasa-bahasa pemrograman yang lain, jika di ijinkan Tuhan. Tentu tidak gampang menyatukan banyak pola pikir, namun dengan berjalannya waktu aku rasa kita bisa kawan-kawan.. :) ya walaupun terkadang aku akui aku sedikit egois dalam menyumbangkan ide, but i hope it will be better next time... :)
Hal yang juga sedang berjalan adalah menyelesaikan beberapa kelas di Udacity dan Coursera, atau dengan kata lain belajar lagi untuk mengasah kemampuan. Namun hal ini butuh ketekunan dan kekonsistenan, terutama saat mempelajari hal baru seperti pertanian di Coursera yang sepenuhnya bukan bidang yang menjadi spesialisasi ku. dan akhirnya aku gagal di klas pertama yang aku ikuti di Coursera, dari 6 minggu yang sudah berjalan aku hanya mengikuti kuis di minggu ke 2, dan terlibat diskusi di minggu pertama. ya ternyata tidak semudah membalikan telapak tangan, namun tidak juga sesulit yang kita bayangkan, yang kita butuhkan sebenarnya hanya kekonsistenan dan kedisiplinan, kalo menutku. Untuk udacity sekarang sudah minggu ke 6 semua kuis berhasil terlewati dan masuk minggu ketujuh, itu pun sebenarnya banyak bolongnya, namun karena Udacity tidak ada batas waktu (deadline) dalam mengerjakan tugas jadi saya bisa mengerjakannya kapanpun.
Hal yang lain sebenarnya aku ingin menuntaskan skripsiku, yang dulunya hanya asal jadi, tujuan utama presentasi, dan lulus dengan nilai berapapun... walaupun dari segi akademik hal tersebut sudah tuntas, namun dari segi kehidupanku hal tersebut masih belum tuntas, dan aku ingin menuntaskannya, aku harap selesai bulan ini agar aku bisa pulang menjadi petani yang berbasis IT yang peduli dengan sesama dan lingkungan... :D * agak sedikit muluk2 sodara2... :D
Aku gak tau ketiga hal tersebut bisa aku lewati/selesaikan/jalani dengan baik atau tidak, hanya Tuhan yang tau, dan kemauan, kedisiplinan, ketekunan dan campur tangan Tuhan yang bisa membuat hal tersebut bisa dijalani/dilewati/diselesaikan dengan baik. dan ada hal-hal lain lagi yang ingin aku lakukan cuma nanti saja aku share saat sudah berjalan.
So bisnisman???... Ada beberapa hal yang identik dengan bisnisman, yang pertama punya banyak uang, hidup untuk uang, jika itu semua tentang uang, aku harap aku gk menjalani hal seperti itu. karena dengan melakukan semua hal dengan didasarkan uang, itu hanya menimbulkan perasaan lelah dan tidak bisa menikmati pekerjaan klo menurutku... :) tapi klo keuangan bagus sih pekerjaan apapun kyknya bisa dipaksakan... :D akakkk... tentu bukan berarti aku menyarankan kita untuk tidak menjadi kaya, bukan. Stiap orang punya hak untuk menjadi kaya, namun bukan berarti kita mengutamakan uang diatas segalanya, sehingga mengesampingkan hal-hal penting yang lainnya, karena terkadang Kebahagiaan agak sedikit mahal harganya sehingga susah untuk dibeli dengan uang. Apa aku sudah berpengalaman menjadi orang kaya??? belum... aku hanya memperhatikan dari beberapa orang saja. :D CMIIW
So what am I now???... Im a programmer, farmer wannabe, dreamer, and JESUS is my Lord coz without Him, Im just nothing, yes absolutely nothing. Setiap orang punya panggilannya masing-masing yang merupakan tujuan orang tersebut diciptakan, dan aku rasa itu lebih dari tujuan untuk mengumpulkan banyak uang untuk hidup kita sendiri. So apa panggilan hidupmu???... :) Aku apa ya, sepertinya petani IT... loh... hehehhhh... :D
Aku hanya seorang pemimpi yang masih kurang disiplin dalam menggapai mimpi itu, sempat membaca postingan dari teman di google plus "Gap between dream and reality is discipline. Or alarm.". :)
Terima Kasih...
No comments:
Post a Comment